Sangjit adalah tradisi kuno dalam pernikahan adat Indonesia di mana calon pengantin pria memberikan sejumlah hadiah berharga kepada calon pengantin wanita dan keluarganya.
Kata “Sangjit” sendiri berasal dari bahasa Hokkian, salah satu bahasa Tionghoa yang banyak digunakan di Indonesia.
Baca juga List Venue Sangjit di Jakarta
Ragam Hadiah dalam Sangjit
Sangjit terdiri dari berbagai macam hadiah yang berharga dan bermakna. Berikut adalah beberapa contoh hadiah yang umumnya termasuk dalam sangjit:
Perhiasan Emas
Perhiasan emas adalah salah satu hadiah utama dalam sangjit. Kalung, gelang, cincin, dan anting-anting emas merupakan simbol kekayaan dan keberuntungan untuk calon pengantin wanita.
Selain itu, perhiasan emas juga dianggap sebagai investasi untuk masa depan pasangan yang baru saja menikah.
Kain dan Pakaian Adat
Kain dan pakaian adat seperti kebaya, baju bodo, atau songket sering kali menjadi bagian dari sangjit.
Pemberian kain dan pakaian adat ini menunjukkan adanya dukungan dari pihak pengantin pria terhadap upacara pernikahan adat calon pengantin wanita.
Alat Masak dan Perabot Rumah Tangga
Alat masak seperti panci, wajan, dan perabot rumah tangga lainnya juga menjadi hadiah sangjit yang umum.
Hadiah-hadiah ini mencerminkan harapan untuk kehidupan rumah tangga yang harmonis dan sejahtera.
FAQ
1. Apakah sangjit hanya dilakukan dalam pernikahan adat Tionghoa? Tidak, meskipun kata “Sangjit” berasal dari bahasa Hokkian, tradisi ini juga ada dalam beberapa pernikahan adat di Indonesia.
2. Apakah semua keluarga diwajibkan untuk mengadakan sangjit? Tidak, sangjit adalah bagian dari tradisi, dan partisipasinya dapat bervariasi tergantung pada keinginan dan kemampuan keluarga.
3. Apakah perhiasan emas dalam sangjit harus baru? Tidak selalu. Perhiasan emas bisa saja merupakan warisan keluarga yang telah berusia lama dan memiliki nilai sejarah.
4. Bagaimana jika calon pengantin wanita tidak menerima hadiah sangjit? Keputusan untuk menerima atau menolak hadiah sangjit adalah hak pribadi calon pengantin wanita. Harus ada pengertian dari kedua belah pihak dalam menyikapi keputusan tersebut.
5. Apakah sangjit hanya dilakukan sekali saja? Biasanya, sangjit hanya dilakukan sekali, yaitu sebelum pernikahan adat berlangsung, sebagai bagian dari persiapan dan prosesi pernikahan.